Bersyukur atas banyaknya nikmat dari Allahﷻ

 Bersyukurlah atas banyaknya nikmat dari Allahﷻ

Allah Ta’ala berfirman,

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” 

(QS. An Nahl: 18)

Rumaysho:

https://rumaysho.com/3347-tak-sanggup-menghitung-nikmat-allah.html

Nasehat Terbaik adalah Kematian

Sebaik baik nasehat adalah kematian

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati.” 

(QS. Ali Imran: 185).

Rumaysho:

https://rumaysho.com/4773-kematian-yang-tidak-bisa-dihindari.html

Mu'min cerdas, yang banyak mengingat kematian dan mempersiapkan bekal

 

Mu'min cerdas, yang banyak mengingat dan mempersiapkan bekal kematian

أَكْثَرُهُمْ لِلْمَوْتِ ذِكْرًا وَأَحْسَنُهُمْ لِمَا بَعْدَهُ اسْتِعْدَادًا أُولَئِكَ الْأَكْيَاسُ

”Yang paling banyak mengingat kematian di antara mereka, dan yang paling bagus persiapannya setelah kematian. Mereka itu orang-orang yang cerdas.” 

(HR Ibnu Majah, no. 4.259)

(Hadits hasan, Ash Shahihah, no. 1.384)

Referensi: https://almanhaj.or.id/2982-mengingat-maut.html

Do'akan pemimpinmu

 

Fudhail bin ‘Iyadh رحمه الله berkata:

لو أن لي دعوة مستجابة ما صيرتها الا في الامام

“Seandainya aku tahu bahwa aku memiliki do'a yang mustajab (yang di kabulkan), maka aku akan gunakan doa tersebut untuk mendo'akan penguasa.”

Rumaysho:

https://rumaysho.com/7206-doa-untuk-pemimpin-negeri.html

Sebaik-baik nasehat adalah kematian

 

Nasehat Terbaik adalah Kematian

أَيْنَمَا تَكُونُوا۟ يُدْرِككُّمُ ٱلْمَوْتُ

"Di mana pun berada kematian akan menjemputmu"

QS. An Nisa: 78

Do'a untuk orang yang ‎sakit‏

 

Do'a untuk orang yang sakit

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ مُذْهِبَ الْبَاسِ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِى لاَ شَافِىَ إِلاَّ أَنْتَ ، شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

“Ya Allah Wahai Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakitnya, sembukanlah ia. (Hanya) Engkaulah yang dapat menyembuhkannya, tidak ada kesembuhan melainkan kesembuhan dariMu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi.”

(HR. Bukhari, no. 5742; Muslim, no. 2191)